Mohon maaf kepada para pengunjung blog, karena judul postinga ini menggunakan bahasa Banyumasan (Jawa). Kurang lebih artinya adalah "Berhati-Hatilah Saudara". Karena jika tidak berhati-hati, bisa jadi berakibat fatal. Seperti halnya nanti pada tanggal 9 April rakyat Indonesia akan mempunyai hajat besar dalam rangka memilih wakil mereka. Berbagai macam cara dilakukan para caleg untuk meraih simpati rakyat. Dami memasang baliho yang gede, umbul-umbul stiker, kalender, dan yang paling disukai warga masyarakat adalah bagi-bagi duit. Wah ternyata modalnya banyak ya.
Yang perlu dipertanyakan adalah bagaimana jika mereka nantinya benar-benar jadi caleg. Atau hanya memikirkan partainya saja, golongannya saja, dan yang paling ekstrim merekan hanya memikirkan bagaimana caranya agar modal yang dulu mereka keluarkan akan kembali, atau bahkan lebih. Ujung-ujungnya yang dirugikan rakyat juga kan. Duit yang seharusnya buat rakyat mereka korupsi. Lihat saja kasus yang baru saja menimpa anggota DPR, sungguh memprihatinkan.
Untuk itu marilah berhati-hati dan teliti sekali dalam memilih wakil rakyat nanti. Jangan sampai terlena hanya karena mereka bagi-bagi duit atau yang lainnya. Pilihlah yang benar-benar memperhatikan rakyat, yang partainya bersih dari kasus korupsi. Semuanya terserah pemilih, mau enak sekarang tapi tidak enak nanti, atau sekarang tidak enak tapi insya Allah nanti negara jadi maju.
Sukseskan kampanye damai pemilu demi kemajuan bangsa dan negara....MERDEKA!!!